Pengertian Multiexperience

Pengertian Multiexperience: Apa itu, Bagaimana Cara Kerjanya, dan Apa Saja Keuntungannya?

Dalam era digital yang terus berkembang, istilah-istilah baru muncul dengan cepat. Salah satu istilah yang semakin populer adalah “Multiexperience.” Mungkin Anda baru pertama kali mendengarnya atau bahkan masih bingung tentang apa yang sebenarnya dimaksud dengan istilah ini. Jangan khawatir, artikel ini akan membantu Anda memahami pengertian Multiexperience.

Pengertian Multiexperience

Multiexperience adalah sebuah konsep yang mengacu pada keseluruhan pengalaman pengguna dengan satu aplikasi di berbagai titik kontak digital, seperti situs web, aplikasi seluler, chatbot, augmented reality atau realitas tambahan, virtual reality atau realitas maya, perangkat yang dapat menggunakan kombinasi modalitas interaksi, seperti sentuhan, suara, penglihatan, dan gerakan. Tujuannya adalah untuk mendukung perjalanan pengguna yang mulus dan konsisten di berbagai platform dan media.

Multiexperience bukan lagi pertanyaan bagi perusahaan apakah hanya menggunakan platform web atau seluler, atau keduanya. Ini tentang bekerja dengan pasar perangkat yang berkembang dan pengalaman masing-masing. Aplikasi harus berjalan dengan sempurna di seluruh platform sambil membangun koneksi yang konsisten dan menarik di seluruh platform.

Pengembangan multiexperience melibatkan pembuatan titik kontak yang sesuai untuk tujuan berdasarkan modalitas tertentu, sambil mempertahankan pengalaman pelanggan yang konsisten di berbagai media seperti situs web, aplikasi seluler dan desktop, jam tangan pintar, dan banyak lagi.

Cara Kerja Multiexperience

Multiexperience bekerja dengan menggunakan teknologi-teknologi canggih yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan aplikasi melalui berbagai cara. Beberapa teknologi yang digunakan dalam multiexperience adalah:

  • Augmented reality (AR) atau realitas tambahan: adalah teknologi yang menambahkan informasi digital ke lingkungan nyata melalui kamera atau layar. Contohnya adalah aplikasi yang menampilkan arah jalan, informasi produk, atau efek khusus di atas gambar nyata.
  • Virtual reality (VR) atau realitas maya: adalah teknologi yang menciptakan lingkungan virtual yang dapat dilihat dan dirasakan oleh pengguna melalui perangkat khusus seperti kacamata VR atau helm VR. Contohnya adalah aplikasi yang menampilkan dunia fantasi, simulasi latihan, atau permainan imersif.
  • Chatbot: adalah program komputer yang dapat berkomunikasi dengan pengguna melalui teks atau suara. Contohnya adalah aplikasi yang menawarkan layanan pelanggan, pemesanan tiket, atau asisten pribadi.
  • Perangkat wearable atau perangkat yang dapat dikenakan: adalah perangkat elektronik kecil yang dapat dikenakan di tubuh pengguna seperti jam tangan pintar, gelang pintar, atau anting pintar. Contohnya adalah aplikasi yang menampilkan notifikasi, mengukur aktivitas fisik, atau mengontrol perangkat lain.

Keuntungan Multiexperience

Multiexperience memiliki banyak keuntungan bagi pengguna maupun penyedia aplikasi, antara lain:

  • Meningkatkan kepuasan pengguna: Multiexperience dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dengan memberikan pilihan interaksi yang sesuai dengan preferensi, situasi, dan tujuan pengguna. Pengguna dapat beralih dari satu modalitas ke modalitas lain dengan mudah dan cepat tanpa mengganggu alur kerja mereka.
  • Meningkatkan loyalitas pelanggan: Multiexperience dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dengan memberikan pengalaman pelanggan yang konsisten dan menyenangkan di berbagai titik kontak. Pelanggan dapat merasakan nilai tambah dari aplikasi dan merasa lebih terhubung dengan merek.
  • Meningkatkan efisiensi operasional: Multiexperience dapat meningkatkan efisiensi operasional dengan membawa sejumlah besar operasi internal dalam satu ruang. Menjadi lebih mudah dari sebelumnya untuk merampingkan proses bisnis dengan setiap proses hadir dalam satu sistem. Ini juga memungkinkan penyedia aplikasi untuk menciptakan pengalaman digital yang efisien, lebih cepat, dan berharga.
  • Mengurangi waktu untuk memasarkan aplikasi: Multiexperience dapat mengurangi waktu untuk memasarkan aplikasi dengan meningkatkan waktu pengembangan sebanyak 10 kali lipat. Hal ini berkat kode yang dapat digunakan kembali dan proses desain yang efisien. Menggunakan multiexperience, siklus umpan balik juga dapat dipersingkat dengan rilis yang lebih cepat. Ini membantu dalam menciptakan dan mengasah pengalaman digital.
  • Mengontrol penyebaran aplikasi: Multiexperience dapat mengontrol penyebaran aplikasi dengan memberikan penyebaran tunggal berbasis cloud yang merupakan masalah beberapa minggu. Dengan multiexperience di tempat, informasi dapat dikirim langsung ke penyedia server berbasis cloud. Dengan demikian, memberikan kontrol yang lebih baik dan penyebaran yang cepat.
  • Menghilangkan risiko keamanan: Multiexperience dapat menghilangkan risiko keamanan dengan memberikan tampilan 360 dari lanskap perangkat lunak dengan semua aplikasi yang diumpankan ke satu platform. Dengan demikian, menghilangkan semua potensi risiko keamanan seperti Shadow IT.

Penutup

Demikian artikel yang saya buat dengan keyword Pengertian Multiexperience. Semoga bermanfaat dan mudah dipahami. Terima kasih. 😊

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Tumblr

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *